Setiap bencana yang terjadi menimbulkan dampak serius terhadap
infrastruktur, mulai dari kerusakan fisik pada bangunan dan fasilitas
publik, terganggunya layanan masyarakat, hingga kerugian ekonomi
yang signifikan. Lebih jauh lagi, kerusakan infrastruktur juga
meningkatkan risiko keselamatan manusia, baik bagi pengguna
fasilitas maupun masyarakat secara umum.
Dalam konteks tersebut, evaluasi infrastruktur pascabencana
menjadi langkah yang sangat penting untuk dilakukan. Evaluasi tidak
hanya bertujuan menilai tingkat kerusakan, tetapi juga memastikan
kelayakan fungsi infrastruktur, menentukan prioritas perbaikan, serta
merumuskan strategi mitigasi bencana di masa mendatang.